Dalam membuka sebuah usaha, membuat laporan stok barang menjadi hal yang perlu diperhatikan. Bukan hanya sekedar mengetahui ketersediaan barang jualan saja, tapi juga mengetahui barang mana yang kurang laku dan barang yang memiliki potensi untuk ditambah stoknya.

Mungkin kamu berpikir membuat sebuah laporan stok barang itu rumit. Hal tersebut wajar jika kamu memang tidak terbiasa atau salah dalam membuat laporan stok barang.

Berikut langkah mudah membuat laporan stok barang yang sederhana untuk pemula:

1.Siapkan Data Produk

Langkah pertama dalam membuat laporan stok barang adalah menyiapkan data produk sedetail mungkin. Data produk meliputi jenis kategori produk, nama merek produk, masa kadaluarsa, ukuran produk dan harga. Adapun barang yang tidak memiliki masa kedaluwarsa seperti beras dan terigu curah bisa kamu ganti dengan tanggal barang masuk ke toko, jadi kamu tahu sudah berapa lama stok barang tersebut di toko kamu.

Cek Ketersediaan Stok Barang

Jika kamu baru memulai membuat laporan stok barang, kamu wajib mencatat ketersediaan barang yang ada di toko. Hal ini untuk mempermudah kamu melihat jumlah stok barang setelah ditambahkan dengan stok barang yang baru.

2.Beri Kode Produk

Kode produk bisa kamu gunakan untuk mempermudah barang apa saja yang kamu jual. Contohnya: jika produk minyak gorengan dengan merek A, kamu bisa buat kode produk menjadi MG A. Kode produk mempermudah kamu membaca setiap laporan stok barang yang memiliki nama terlalu panjang. Untuk produk yang memiliki kode barcode, bisa dijadikan data produk di laporan stok barang. Jadi ketika sedang melakukan transaksi, kamu hanya scan barcode produk tersebut dan data tentang produk bisa langsung terdeteksi.

3.Atur Stok Lama dan Baru

Penting bagi kamu mengatur stok barang lama dan baru. Hal ini menghindari produk terlalu lama dan kedaluwarsa karena tidak terjual. Dengan mengetahui stok produk lama, kamu bisa jual terlebih dulu sesuai urutan pembelian stok barang.

4.Membuat Jadwal Rutin Pengecekan

Dari ke 4 langkah di atas, langkah terakhir yang wajib kamu lakukan adalah membuat jadwal rutin pengecekan laporan stok barang. Membuat jadwal rutin bertujuan untuk membangun kebiasaan kamu agar rutin membuat laporan stok barang. 

Langkah mudah membuat laporan stok barang yang sudah dijelaskan di atas bisa membantu kamu membuat data sederhana yang mudah dipahami. Gunakan aplikasi pembukuan toko seperti AYO SRC Kasir agar bisa mendapatkan informasi stok barang secara real-time dan akurat.

Aplikasi AYO SRC Kasir jadi aplikasi pembukuan toko yang memberikan banyak fitur lengkap dalam mempermudah kamu menjalankan usaha toko kelontong. Fitur pembantu yang bisa kamu gunakan seperti fitur tambah produk, fitur transaksi, fitur update stok barang, fitur laporan dan fitur scan barcode untuk mendapatkan data produk yang memiliki barcode. Kamu juga bisa sambungkan ke printer untuk mencetak struk belanjaan pelanggan.

Dapatkan kesempatan untuk mengakses berbagai aplikasi AYO dengan gabung bersama SRC Indonesia dan masuk ke dalam Ekosistem Digital AYO SRC. dengan masuk ke dalam Ekosistem Digital AYO SRC, kamu bisa melakukan transformasi usaha toko kelontong menjadi Toko Kelontong Masa Kini!

Yuk, buruan gabung bersama SRC Indonesia. Mudah kembangkan usaha dan jadi Toko Kelontong Masa Kini, sekarang!