Setiap sudut toko SRC selalu punya cerita. Mulai dari kisah pemiliknya dan bagaimana usaha dimulai, jatuh bangun mempertahankan toko, keseruan mengelola penjualan, hingga beragam hal menarik yang ada di balik produk-produk yang dijual. Salah satunya seperti kisah kacang telur yang muncul di episode pertama tayangan Pojok Lokal. Diceritakan tentang bagaimana sebuah produk kacang telur sederhana ternyata punya cerita yang tidak main-main di baliknya. Dalam episode tersebut, produk yang sedang dinikmati oleh sekelompok anak muda itu ternyata berawal dari kerja keras seorang ibu dan anak laki-lakinya. Anak dari ibu itu merupakan seorang mahasiswa, yang di tengah berbagai keterbatasan, sedang berusaha menyelesaikan kuliahnya. Kendala utama yang dihadapi adalah hambatan keuangan yang terjadi karena sang ibu harus menjadi tulang punggung keluarga, satu-satunya selepas kepergian sang ayah.
Guna memenuhi kebutuhan sehari-hari, mereka hanya mengandalkan kacang telur buatan sendiri untuk dijual. Ini jelas memberatkan, khususnya dengan kondisi kesehatan sang ibu yang semakin menurun karena kelelahan bekerja. Di sinilah kemudian kehadiran SRC memiliki peran penting dalam meringankan beban yang ada. SRC memiliki tempat khusus di dalam toko untuk memajang dan menjual produk-produk lokal buatan rumahan. Ini bukan hanya memudahkan pembeli, tetapi turut membuka kesempatan yang lebih menguntungkan bagi masyarakat yang menjadikan produk lokal sebagai sumber mata pencaharian mereka. Inilah yang dapat disaksikan dalam episode pertama Pojok Lokal SRC, kesempatan untuk keluar dari suatu kesulitan, serta kesempatan untuk memberdayakan jualan-jualan lokal sebagai ciri khas suatu daerah.
#JadiLebihBaik #BerbelanjaDekatRUmah